Pengadilan Tinggi Singapura menolak rencana restrukturisasi yang diusulkan oleh WazirX setelah bursa kripto mencoba pulih dari eksploitasi $230 juta tahun lalu. Pada hari Rabu, WazirX mengumumkan bahwa pengadilan menolak rencana mereka dan sedang mempertimbangkan untuk mengajukan banding atas keputusan tersebut. "Prioritas utama kami adalah memulai distribusi secepat mungkin," kata WazirX. "Saat ini, kami sedang mengevaluasi opsi hukum dan mempertimbangkan banding." Pada bulan Juli tahun lalu, WazirX mengalami serangan dari Grup Lazarus Korea Utara, yang mengakibatkan kerugian finansial yang signifikan. Mereka mengajukan proposal restrukturisasi ke pengadilan Singapura dengan harapan dapat menyelesaikan masalah ini. Pada bulan April, perusahaan induk WazirX, Zettai, menyoroti bahwa rencana tersebut memperoleh dukungan dari lebih dari 93% kreditur yang memberikan suara. Jika disetujui, rencana tersebut akan memungkinkan distribusi awal kepada kreditur dalam waktu 10 hari kerja dari tanggal efektif skema. Disclaimer: The Block menyajikan berita dan data independen dalam dunia kripto. Foresight Ventures, investor mayoritas di The Block, juga memiliki kepentingan di perusahaan kripto lainnya. Bitget adalah LP utama untuk Foresight Ventures.
❓ Apa penyebab rencana restrukturisasi WazirX?
Rencana ini diusulkan untuk memulihkan kerugian $230 juta akibat eksploitasi oleh Grup Lazarus.
❓ Berapa persentase kreditur yang mendukung restrukturisasi?
Restrukturisasi didukung oleh 93,1% kreditur yang memberikan suara.
❓ Apakah WazirX berencana untuk mengajukan banding terhadap keputusan pengadilan?
Ya, WazirX mempertimbangkan untuk mengajukan banding atas keputusan Pengadilan Tinggi Singapura.