Paradigm, firma modal ventura yang berfokus pada proyek mata uang kripto baru, memimpin putaran pendanaan Seri A senilai $15 juta di Global Token Exchange (GTE). GTE bertujuan merevolusi perdagangan terdesentralisasi dengan menyaingi bursa besar seperti Binance dan Coinbase. Para pendiri menyoroti platform mereka sebagai 'bursa terdesentralisasi tercepat di dunia', menawarkan kecepatan dan keandalan bursa terpusat sambil menjaga prinsip desentralisasi. GTE mengatasi masalah kepercayaan 'buta' terhadap bursa terpusat dan inefisiensi infrastruktur DEX saat ini. Dengan menggunakan buku pesanan batas pusat (CLOB), GTE lebih mirip dengan bursa tradisional seperti NYSE, meningkatkan efisiensi perdagangan tanpa latensi tinggi atau biaya besar. Paradigm yakin bahwa GTE memiliki kombinasi sempurna antara teknologi inovatif dan tim terampil untuk unggul di pasar kripto, secara unik menggunakan blockchain MegaETH. Menargetkan pedagang ritel dan penyedia likuiditas, GTE siap menawarkan fleksibilitas perdagangan dan meningkatkan penemuan harga. Putaran pendanaan sebelumnya pada bulan Januari menunjukkan bahwa GTE mengumpulkan $10 juta, menegaskan kepercayaan investor yang kuat pada model mereka.
❓ Apa yang membuat bursa GTE berbeda?
GTE menggunakan buku pesanan batas pusat yang menyamai kecepatan bursa terpusat saat tetap terdesentralisasi.
❓ Siapa target audiens GTE?
GTE utamanya menarget pedagang ritel dan penyedia likuiditas yang mencari fleksibilitas perdagangan dan penemuan harga yang lebih baik.
❓ Blockchain apa yang digunakan GTE?
GTE dibangun di atas blockchain MegaETH, yang kompatibel dengan Ethereum Virtual Machine (EVM).