OKX, bursa kripto global terkemuka, mempertimbangkan kemungkinan penawaran umum perdana (IPO) di AS, menurut laporan dari The Information. Setelah mencapai kesepakatan senilai 500 juta dolar dengan Departemen Kehakiman pada Februari karena beroperasi tanpa lisensi, OKX mengumumkan rencana ekspansinya ke pasar AS pada April. Bursa ini telah mendirikan kantor pusat regionalnya di San Jose, California, di bawah kepemimpinan Roshan Robert, mantan eksekutif di Morgan Stanley dan Barclays yang kini menjabat sebagai CEO AS. Pada Mei, Robert menguraikan tujuan untuk membangun 'super app' dan memperluas tim mereka hingga 500 karyawan di New York, San Francisco, dan San Jose. Dia menggambarkan pasar AS sebagai peluang menjanjikan jika didekati dengan strategi yang tepat. OKX adalah satu dari beberapa bursa yang mempertimbangkan listing di AS, bergabung dengan yang lain seperti Bullish yang baru saja mengajukan IPO secara rahasia. Juru bicara OKX menolak berkomentar mengenai rencana IPO. Catatan: The Block adalah sumber media independen; investor utamanya adalah Foresight Ventures, yang terlibat dalam berbagai investasi kripto. Artikel ini bersifat informatif dan bukan nasihat keuangan.
❓ Mengapa OKX mempertimbangkan IPO di AS?
OKX melihat pasar AS sebagai peluang besar, sejalan dengan tujuan ekspansi dan pertumbuhan strategis mereka di wilayah tersebut.
❓ Siapa yang memimpin operasi OKX di AS?
Roshan Robert, sebelumnya bekerja di Morgan Stanley dan Barclays, adalah CEO OKX di AS.
❓ Apa itu The Block?
The Block adalah media independen yang menyediakan berita dan analisis tentang industri kripto; investor utamanya adalah Foresight Ventures.