Jamie Dimon, yang dikenal skeptis terhadap cryptocurrency, mengakui bahwa Wall Street tidak bisa lagi mengabaikannya. Dalam panggilan pendapatan baru-baru ini, CEO JPMorgan Chase menyatakan, "Kami akan terlibat dalam baik jasa deposit JPMorgan dan stablecoins untuk memahaminya dengan baik." Dia menemukan stablecoins nyata, tetapi mempertanyakan guna penggunaannya dibandingkan metode pembayaran tradisional. Pernyataan ini datang setelah JPMorgan Chase mengumumkan rencananya untuk menguji JPMD, aset berbasis blockchain yang mirip dengan stablecoin, yang akan diluncurkan di jaringan Base yang diinkubasi oleh Coinbase. Meskipun Dimon sebelumnya telah mengatakan Bitcoin tidak memiliki nilai, pernyataannya menunjukkan perubahan dalam cara berpikir lembaga keuangan tradisional. Dalam dua tahun terakhir, banyak hal di Wall Street telah berubah; BlackRock telah meluncurkan ETF Bitcoin yang mengelola puluhan miliar dolar, dan Vanguard merupakan pemegang saham terbesar di perusahaan teknologi yang tampaknya hanya fokus pada pengumpulan Bitcoin. JPMorgan menyebut JPMD sebagai token deposit "izin" yang akan mewakili kepemilikan bank komersial. Program percobaan bank ini diperkirakan akan berlangsung selama beberapa bulan dan kemungkinan besar akan melibatkan klien institusi. Di sisi Bitcoin, sebagaimana pemerintah dan perusahaan membeli cryptocurrency, Dimon menyatakan pada bulan Mei bahwa JPMorgan akan memungkinkan klien untuk membeli BTC, tetapi tidak akan menyimpan aset digital tersebut. Dimon sebelumnya tidak hanya mengatakan bahwa Bitcoin tidak memiliki nilai, tetapi juga menyebutnya sebagai skema Ponzi.
❓ Apa itu JPMD?
JPMD adalah aset digital yang dikembangkan oleh JPMorgan, ditujukan untuk klien institusi.
❓ Apakah JPMorgan akan menyimpan Bitcoin?
Saat ini, JPMorgan mengizinkan klien membeli Bitcoin, tetapi tidak akan menyimpannya.
❓ Bagaimana pandangan Wall Street tentang cryptocurrency berubah?
Banyak lembaga keuangan tradisional, seperti BlackRock dan Vanguard, semakin mengintegrasikan cryptocurrency ke dalam strategi investasi mereka.