📈 Pembayaran Stablecoin B2B Capai $36B per Tahun

Menurut survei baru oleh Artemis, yang juga ditulis oleh Castle Island dan Dragonfly Ventures, pembayaran bisnis-ke-bisnis (B2B) kini menjadi segmen yang tumbuh paling cepat dalam aliran stablecoin. Ini menandai pergeseran signifikan dari fokus tradisional pada transfer peer-to-peer (P2P). Meskipun stablecoin sering kali dikaitkan dengan penggunaan ritel dan pengiriman uang, transaksi bisnis semakin mendorong volumenya. Pada paruh kedua 2024, stablecoin mulai mengukuhkan perannya dalam operasi keuangan inti banyak bisnis. Volume stablecoin B2B melonjak lebih dari $3 miliar pada awal 2025 dari di bawah $100 juta per bulan pada awal 2023, yang diterjemahkan menjadi tingkat tahunan diperkirakan sebesar $36 miliar. Mereka digunakan untuk berbagai keperluan, termasuk pembayaran vendor dan penyelesaian lintas batas. Nic Carter dari Castle Island Ventures menyoroti usaha kecil dan menengah di pasar berkembang sebagai pengguna utama. Perusahaan seperti Bitso Business, Conduit, dan Yellow Card muncul untuk memenuhi sektor ini. Stablecoin menawarkan alternatif yang layak untuk jaringan SWIFT yang mahal dan lambat. Transfer P2P tetap menjadi segmen terbesar kedua, sementara pembayaran kartu dengan stablecoin juga semakin meningkat. USDT Tether mendominasi diikuti oleh Tron sebagai lapisan penyelesaian utama, menangani sekitar 60% dari transaksi.